Yuk..Ke Museum Pendidikan Kota Malang

Tadi, Kamis (20/4/2017), saya dan teman-teman liputan ke kawasan Tlogowaru Kota Malang. Kawasan ini di timur Malang. Kami sekalian mampir ke Museum Pendidikan Kota Malang. Pintu museum terbuka ketika motor kami parkir.
Kami bertemu Pak Sunawang.

Dia adalah penjaga museum itu sejak Februari 2017 lalu. Setelah izin melihat museum, Pak Sunawang menemani kami melihat barang-barang di museum. Saya pikir isinya lumayan meski belum bisa menggambarkan "pendidikan".

Sebab pendidikan sangat luas artinya. Bisa sarpras, pembelajaran dll. Nah, barang-barang di museum itu seperti bagian dari sarpras yang membantu pendidikan. Saya menemukan ada meja sambung tempat duduk. Jaman dulu, meja sekolah seperti itu.

Terus ada mesin ketik lama. Uang RI lama baik kertas dan receh. Trus ada banyak busana adat di Indonesia. Semua dikenakan di manekin. Ada arca Kendedes, contoh mainan tradisional anak, buku-buku dll. Kira-kira, kalau serius memahami informasi di museum itu, perlu waktu 30 menitan.

Bangunan di museum ada dua. Bangunan utama adalah lobi dan dua ruang yang belum dimanfaatkan. Kemudian setelah disambung teras belakang, ada bangunan utama museum. Menurut saya sih nggak rugi juga mengajak anak-anak ke sini. Nah, usai ke tempat ini, tidak ada tujuan lainnya.  

Sebab di kawasan ini wilayah pendidikan. Mungkin nanti jika dikembangkan, menarik jika tidak benda-benda tidak sekedar ditata begitu saja. Tapi untuk edukasi, sudah bagus sih. Setiap benda sudah ada keterangannya. Misalkan mesin ketik kuno disertai penemunya. Saya juga menemukan duplikasi mesin stensil. Ndesonya, saya baru melihatnya di sini. Ahay.....(sylvianita widyawati)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pejabat Pemkab Malang Terlibat Pembunuhan Janda (1)

Ke Makam Troloyo Mojokerto

Meraup Untung Dari Si Mini