Jembatan Kaca Di Kampung Warna Warni Jodipan
Kamis (5/10/2017), ada waktu break sedikit. Dari obrolan ringan dengan Mbak Ira di sebuah warung depan kantor, kami kemudian main ke Kampung Warna Warni Jodipan ( KWJ) Kota Malang. Tujuan kami adalah melihat jembatan kaca. Jembatan kaca? Wah...
Eits..belum jadi lo. Masih penyelesaian akhir. Tapi jembatan sudah jadi dan saat kami kesana, sedang dicat tangganya, rumah-rumah warga dll. Cat tangganya nanti warna ungu. Ada banyak warna sih di jembatan itu.
Untuk sampai kesana, perlu naik tangga empat kali. Bikin ngos-ngosan deh. Namun karena masih belum selesai, saya cuma lihat aja jembatannya. Kira-kira, ketinggiannya mungkin delapan meter dari sungai. Jembatan itu menghubungkan kampung KWW dengan Kampung Tridi sebelahnya.
Namun hanya bisa dilintasi pejalan kaki aja. Kaca di jembatan itu tidak full. Namun masih ada besinya. Saya yakin nanti pejalan kaki pasti memilih lewat pinggir daripada melintasi kacanya. Ngerilah...apalagi dibawah lihat sungai.
Sambil menunggu Mbak Ira ngobrol, saya duduk dekat sungai. Melihat orang-orang berfoto, kereta api melintas, orang buang sampah. What...???? Ada lo. Bukan sampah rumah tangga. Tapi kayu, triplek dll. Sedih banget ngelihatnya. Sayang sungainya.
Setelah itu, kami memutuskan pulang. Nah, jalan pulangnya ini yang bikin susah. Jalannya naik. Ngos-ngosan aku. Senangnya ke KWW itu adalah selalu ada aksesoris penghias kampung yang baru. Sehingga mesko saya kesana beberapa kali, fotonya bisa beda. Bravo buat KWW yang tak henti berinovasi. Sylvianita Widyawati
Komentar
Posting Komentar