Akhirnya Makan Mie Ayam di Warung Kuliner 69 Lippo Mall Sidoarjo
Wah..hari ini, Sabtu (14/12/2024), kulineran saya di dua kota. Siang di Malang. Sabtu malam di Sidoarjo. Hari ini saya mengunjungi anak saya yang sedang magang industri di Marugame Lippo Mall. Dari Stasiun Sidoarjo, saya langsung naik gojek/goride ke Lippo dengan harga promo Rp 10 ribu. Jika dari Stasiun Sidoarjo, untuk memesan ojek online harus keluar stasiun. Titiknya di halte depan stasiun.
Kereta api saya dari Malang sampai Sidoarjo sebelum pukul 18.00 WIB. Saya bergegas ke mushola karena masih sepi. Pengalaman sebelumnya, penumpang kereta banyak yang sholat magrib dulu sebelum meneruskan perjalanan lagi. Setelah selesai, saya baru memesan gojek dan dapat cepat. Bapaknya menjawab sudah di titik lokasi. Saya membalas jika sedang jalan kaki kesana. Sidoarjo habis hujan saat itu. "Saya sampai bosen lepas pakai jas hujan, Mbak. Hari ini hujan, terang, hujan, terang," ceritanya.
Kami melaju ke Lippo Mall yang sedang ramai. Bahkan lokasi parkir sudah ditutup. Karena malming, Lippo Mall ramai banget. Ada yang jalan-jalan, nongkrong makan dan lainnya. Ada yang nonton pameran wedding. Saya langsung naik ke lantai 2 ke Warung Kuliner 69. Saya di kursi isi dua orang dan pesan Mie Ayam 69 dan teh manis hangat. Total habis Rp 34.500 termasuk pajak. Di sajian mie ayam itu disediakan wadah plastik buat saus tomat, sambal dan kecap. Tiga saus itu saya tuangkan di mangko mie bersama kuah.
Setelah saya aduk, saya cicipi. Pas rasanya. Di mie itu ada sayur sawi. Sebelumnya saya sisihkan dulu pangsit mie gorengnya di tisu lain. Biasanya saya makan belakangan bersama saus tomat. Saking ngidamnya, mie ayam itu ludes. Saya sudah pingin makan mie ayam sejak Jumat sore lalu. Tapi ketika ke warung mie ayam langganan anak saya di Sawojajar, ternyata kalau Jumat libur.
Akhirnya saya makan di rumah dengan membuat mie goreng instant dan telur setengah matang. Begitulah kuliner saya hari ini di dua kota, wkwkw. Perjalanan saya ke Sidoarjo naik commuter line Penataran. Saya baru pesan tiket pada Jumat setelah ragu-ragu apa benar saya mau ke Sidoarjo. Sebab anak saya libur Minggu dan ingin ditemani saya. Minggu depan akan libur pada Rabu, Kamis dan Minggu. Tadi ia sudah memesan untuk liburan pulang ke Malang lagi.
Saya naik kereta api tanpa kursi karena sudah penuh. Rasanya itu seperti melangkah tanpa kepastian ke gerbong mana. Liburan akhir pekan ini sangat ramai penumpang. Saya akhirnya memutuskan ke gerbong mesin tempat kru kereta. Saat masuk sudah ada banyak penumpang disana. Saya berdiri sampai Porong karena mendapat "lungsuran" tempat duduk dari penumpang yang turun di Porong. Alhamdulillah, bisa duduk sebentar.
Sebenarnya di dalam kereta nyaman saja karena ada AC. Tak lama kemudian, kereta sampai di Stasiun Sidoarjo. Sylvianita Widyawati
Komentar
Posting Komentar