Haduh….Kenalan FB Dicabuli



Penjual tahu di Pasar Dampit, Kabupaten Malang yaitu Marianto Bastian (22) dilaporkan oleh keluarga IP (16) tahun karena pencabulan. Bastian, warga Dusun/Desa Gedok Kulon, Kecamatan Turen, Kabupaten Malang ini dilaporkan orangtua IP, warga Desa Talangsuko, Kecamatan Turen. Sebab mereka tidak terima dengan perlakuan Bastian pada anaknya. “IP itu pacar saya. Dia memang sudah tidak sekolah lagi karena mrotol saat SMP,” kata Bastian ditemui di Polres Malang, Sabtu (26/3).
Antara dirinya dan IP sudah lama kenal di Turen. Tapi makin akrab perkenalan itu setelah berjumpa di facebook. Dari FB, kata Bastian, mereka menjadi pacar. Kejadian pencabulan dilakukan pada beberapa waktu lalu di sebuah hotel di Kecamatan Dampit pada pukul 14.00-15.00 WIB. Katanya, baru pertama kali ia dan IP berhubungan layaknya suami istri. Namun ia berani memastikan IP sudah tidak perawan ketika bersamanya. “Saya tidak tahu setelah itu IP hamil atau tidak,” akunya. Menurutnya, ia sendiri masih terikat perkawinan dan telah memiliki anak.
“Tapi bukan karena IP saya jadi jauh dengan istri saya,” terangnya. Alasannya, ketidakcocokannya dengan istrinya sudah sejak lama namun ia belum ada pikiran untuk menceraikannya. Sebab antara dia dan istrinya kadang-kadang masih bertemu baik di rumahnya maupun di rumah mertuanya. Masalah sering cek cok diakibatkan karena sikapnya yang sok lajang dengan sering nongkrong di luar rumah darimana menemani keluarganya. “Tapi cek cok ini juga bukan karena saya berhubungan dengan IR. Tapi karena sikap saya,” tandas pria yang berpenghasilan Rp 90.000-Rp 100.000 per hari dari hasil berjualan tahu ini.
Kasat Reskrim Polres Malang, AKP Hartoyo SIK mengatakan, laporan keluarga IR sejak Februari lalu. Namun karena perlu waktu untuk mencari korban dan saksi-saksi, Bastian baru ditangkap. Ia berpesan kepada para kawula muda untuk tidak mudah terbujuk rayuan pasangan yang mengatasnamakan cinta dan kemudian menyerahkan kehormatannya. “Dengan kasus seperti itu, orangtua juga wajib mewaspadai pergaulan anaknya,” papar Hartoyo. Bastian sendiri tidak mau perbuatan yang dilakukan sebagai pencabulan karena dia dan IP melakukan suka sama suka. Katanya, ia dan IP saling mencintai. vie

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pejabat Pemkab Malang Terlibat Pembunuhan Janda (1)

Ke Makam Troloyo Mojokerto

Meraup Untung Dari Si Mini