BNN Sidak Urine Istri Camat
MALANG-BNN Kabupaten Malang mengadakan sidak dengan melakukan tes
urine pada di ibu-ibu pengajian di Pringgitan, rumah dinas Bupati Malang, Jumat
(15/6). Pengajian rutin tiap sebulan sekali itu merupakan istri pejabat Pemkab
Malang. “Kebetulan saja ada pengajian. Tapi sasarannya sidak BNN untuk tes
urine ini adalah istri-istri camat, sekretaris camat dan sebagian ibu-ibu Tim
Penggerak PKK Kabupaten Malang,” jelas Titik Djasmiati, Ketua Pokja I
(Penghayatan dan Pengamalan Pancasila dan Gotong Royong) Tim Penggerak PKK Kabupaten Malang usai acara
pengajian.
Menurutnya,dipilihnya para istri pejabat di wilayah kecamatan
menjadi motivator gerakan pemberantasan
narkoba . Apalagi Kabupaten Malang ditargetkan bebas dari narkoba pada 2012.
Usai di tes, mereka juga mendapat sertifikat.
“Cuma kebetulan saja acara sidaknya berbarengan dengan pengajian ini,”
tutur Titik. Ketika menjalani tes ini, secara bergelombang para istri pejabat
ini menyerahkan urinenya dan diserahkan kepada petugas BNN Kabupaten Malang
yang sudah menyiapkan meja. Hasil pemeriksaan tes urine ibu-ibu pejabat Pemkab
Malang ini memang negatif. Untuk ibu-ibu
pejabat ini, BNN menyiapkan tiga indikator yaitu THC (ganja), MOP (morphin) dan
aphetamine (sabu-sabu).
"Selama Juni-Juli mendatang, kami melakukan sidak ke
sejumlah titik," jelas M Khoirul, Kasubag TU BNN Kabupaten Malang di
sela kegiatan. Menurut rencana, ada 16
titik di sektor pekerja swasta akan disidak BNN, selain ibu-ibu PKK tersebut.
Sasaran berikutnya yaitu para pekerja pabrik dan perguruan tinggi yang ada di Kabupaten
Malang. “Yang sudah dilakukan adalah tes urine ke tujuh titik sekolah dari
rencana delapan titik,” ungkap Khairul.
Setiap sekolah, ada 125 anak yang dites urinenya dan hasilnya negatif. “Maunya
sekolah, seluruh siswa sekolah. Tapi waktu, tenaga dan anggarannya terbatas,”
tuturnya. Untuk siswa sekolah, tes urine
hanya menggunakan satu indikator. Sedang untuk pekerja, BNN rencananya
menggunakan enam indikator. vie
Komentar
Posting Komentar